Inovasi Toyota! FT-Me, Mobil Listrik Ramah Remaja Hadir di Pasaran

Toyota kembali menunjukkan inovasinya dalam dunia otomotif dengan memperkenalkan FT-Me, sebuah kendaraan listrik mikro yang dirancang untuk menjawab tantangan mobilitas perkotaan. Dengan desain kompak, efisiensi energi tinggi, serta teknologi ramah lingkungan, FT-Me hadir sebagai solusi transportasi masa depan yang lebih fleksibel dan inklusif.

Konsep Inovatif untuk Perkotaan

FT-Me merupakan quadricycle listrik yang dikembangkan untuk memberikan pengalaman berkendara yang lebih nyaman di area dengan lalu lintas padat. Kendaraan mungil ini memiliki panjang kurang dari 2,5 meter, menjadikannya sangat mudah bermanuver di jalanan sempit dan parkir di ruang terbatas. Bahkan, ukurannya memungkinkan mobil ini hanya membutuhkan setengah atau sepertiga dari tempat parkir mobil konvensional.

Desainnya yang unik terinspirasi dari bentuk helm jet, dengan kombinasi warna hitam dan putih yang memberikan kesan modern, kokoh, dan futuristik. Visibilitas 360 derajat yang dihadirkan dalam desain ini juga meningkatkan keamanan bagi pengemudi saat melintas di berbagai kondisi jalan.

Teknologi Ramah Lingkungan dan Efisiensi Energi

Salah satu keunggulan utama FT-Me adalah efisiensinya dalam mengonsumsi energi. Dengan sistem propulsi yang dirancang hemat daya, kendaraan ini hanya membutuhkan sepertiga energi dibandingkan mobil listrik berkapasitas besar. Tak hanya itu, FT-Me juga dilengkapi dengan panel surya pada bagian atapnya, yang mampu menambah jangkauan perjalanan hingga 30 km per hari, tergantung pada kondisi cuaca.

Toyota juga mengedepankan prinsip keberlanjutan dengan menggunakan material daur ulang dalam produksi FT-Me. Secara keseluruhan, kendaraan ini diklaim mampu mengurangi jejak karbon hingga 90% dibandingkan mobil berbahan bakar konvensional, menjadikannya pilihan yang lebih ramah lingkungan bagi masyarakat urban.

Fleksibel dan Mudah Dikendarai

FT-Me tidak hanya ramah lingkungan, tetapi juga dirancang agar dapat digunakan oleh berbagai kalangan, termasuk remaja dan penyandang disabilitas. Kendaraan ini memiliki fitur inovatif seperti sistem kemudi yang dapat dioperasikan hanya dengan satu tangan, sehingga memudahkan pengguna kursi roda untuk mengemudikannya tanpa perlu modifikasi tambahan.

Selain itu, kursi penumpangnya dapat dilepas, memungkinkan pengguna untuk membawa barang berukuran besar, seperti sepeda lipat atau kursi roda. Bagasi belakangnya pun cukup luas, mampu menampung barang hingga sepanjang 1,6 meter ketika kursi penumpang dilepas.

Kecepatan maksimal FT-Me dibatasi hingga 45 km/jam, dengan jangkauan perjalanan sekitar 100 km dalam sekali pengisian daya. Di beberapa negara Eropa, kendaraan ini dikategorikan sebagai ‘Voiture Sans Permis’, yang berarti dapat dikendarai oleh remaja berusia 14 tahun ke atas tanpa memerlukan SIM.

Masa Depan Mobilitas Perkotaan

Dengan berbagai fitur canggih yang ditawarkan, Toyota FT-Me menjadi bukti nyata dari komitmen Toyota dalam menghadirkan solusi transportasi yang lebih inklusif, efisien, dan ramah lingkungan. Walaupun saat ini masih dalam tahap konsep, kendaraan listrik mikro ini diharapkan dapat segera masuk ke pasar dan menjadi pilihan utama bagi masyarakat yang membutuhkan mobilitas praktis di tengah kota yang semakin padat.

Melalui inovasi ini, Toyota tidak hanya menghadirkan kendaraan yang futuristik, tetapi juga berkontribusi dalam membentuk ekosistem transportasi yang lebih berkelanjutan. FT-Me berpotensi menjadi pelopor dalam revolusi mobilitas listrik, menawarkan alternatif transportasi yang tidak hanya hemat energi, tetapi juga lebih aman dan mudah diakses oleh semua orang.

Jetour Hadir Lebih Dekat! Tambah 30 Dealer dan Layanan 24 Jam

Persaingan dalam industri otomotif Indonesia diprediksi akan semakin sengit dalam beberapa tahun mendatang, mengingat banyaknya merek baru yang bermunculan. Hal ini tentu diharapkan dapat memperkaya pasar otomotif tanah air sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi Indonesia. Salah satu pemain baru yang tampaknya siap ikut meramaikan pasar adalah Jetour, produsen otomotif besar asal China yang berencana memperluas jangkauan dan memperkenalkan berbagai program menarik untuk konsumen Indonesia.

Dalam ajang Indonesia International Motor Show (IIMS) 2025, Jetour akan menghadirkan model-model inovatif seperti Jetour Dashing dan Jetour X70 Plus. Selain itu, perusahaan ini juga menekankan komitmennya dalam memberikan layanan purna jual yang tak kalah penting, demi memastikan pengalaman berkendara yang nyaman dan aman bagi konsumen.

Jetour Indonesia tidak hanya fokus pada produk, tetapi juga pada layanan purna jual yang mendukung kenyamanan pelanggan. Untuk itu, perusahaan ini merencanakan untuk membuka lebih dari 30 showroom di seluruh Indonesia pada akhir tahun 2025. Selain itu, Jetour kini juga memperkuat fasilitas layanan purna jual dengan menghadirkan Call Center 24 Jam, Roadside Assistance, dan layanan Courtesy Car. Semua fasilitas ini dirancang untuk memberikan rasa aman kepada konsumen, dengan dukungan yang siap sedia kapan saja mereka membutuhkan bantuan.

“Kami percaya bahwa dukungan purna jual yang berkualitas menjadi salah satu faktor penting dalam menciptakan hubungan jangka panjang dengan pelanggan. Dengan fasilitas seperti Call Center yang tersedia 24 jam, Bantuan di Jalan, serta Courtesy Car, kami berharap dapat memberikan kenyamanan dan pengalaman berkendara yang menyenangkan bagi setiap pemilik mobil Jetour,” Demikian disampaikan oleh Wildan Suyuthi, Senior Manager Bagian After Sales PT Jetour Motor Indonesia.

Wildan juga menambahkan bahwa strategi Travel+ yang diterapkan Jetour mencakup semua aspek, termasuk layanan purna jual, yang bertujuan untuk memastikan pengalaman terbaik bagi konsumen dalam memiliki kendaraan Jetour. Dengan begitu, setiap konsumen dapat merasa lebih aman dan nyaman saat berkendara, mengetahui bahwa mereka selalu didukung dengan fasilitas yang memadai.

Layanan Call Center 24 Jam Jetour siap memberikan bantuan dalam situasi darurat atau memberikan informasi terkait produk dan layanan kapan saja. Konsumen dapat menghubungi nomor bebas pulsa 0800-1-575757 atau melalui email di info@j1etourmotor.id untuk pertanyaan yang lebih ringan.

Selain itu, Roadside Assistance (RSA) siap memberikan bantuan darurat di jalan, termasuk layanan towing dengan jarak maksimal 50 km. Jika kendaraan memerlukan perbaikan yang membutuhkan waktu lama, Jetour juga menyediakan layanan Courtesy Car sebagai solusi mobilitas sementara, agar konsumen tetap dapat melanjutkan aktivitas mereka tanpa gangguan.

Sebagai tambahan, Jetour memberikan benefit eksklusif berupa servis gratis selama tiga tahun atau 30.000 km, yang mencakup biaya jasa dan penggantian sparepart. Menariknya, layanan servis gratis ini tetap berlaku meskipun kendaraan berpindah tangan, sehingga konsumen tidak perlu khawatir dengan nilai investasi kendaraan mereka.

Bagi pengunjung IIMS 2025, saat ini Jetour juga membuka pemesanan untuk model-model mereka dengan harga yang sangat kompetitif. Jetour Dashing Journey, misalnya, dapat dimiliki dengan harga Rp 403.800.000, sementara Dashing Inspira dibanderol Rp 434.800.000. Untuk Jetour X70 Plus Journey, harga yang ditawarkan adalah Rp 418.800.000, dan untuk varian X70 Plus Inspira dihargai Rp 448.800.000 on the road Jakarta.

Dengan berbagai program menarik dan fasilitas layanan purna jual yang terjamin, Jetour berusaha menunjukkan komitmennya untuk menjadi salah satu pemain utama dalam industri otomotif Indonesia. Ini tentu saja memberikan harapan baru bagi konsumen yang menginginkan mobil dengan teknologi terbaru dan dukungan layanan yang terpercaya.

Upgrade Tampilan Suzuki Jimny 5 Pintu dengan Bodykit DAMD

Industri otomotif Jepang kembali memukau para penggemarnya dengan kehadiran Suzuki Jimny 5 pintu yang dilengkapi dengan bodykit eksklusif dari DAMD Inc. Brand ternama yang telah dikenal sebagai spesialis dalam desain bodykit untuk kendaraan ini, memperkenalkan konsep modifikasi yang akan membuat tampilan Jimny Nomad semakin garang dan penuh karakter. Desain bodykit terbaru ini mengusung tema petualangan yang semakin menonjolkan kemampuan off-road yang dimiliki oleh kendaraan legendaris ini.

Suzuki Jimny 5 pintu sendiri hadir sebagai alternatif yang sangat menarik bagi para penggemar SUV kompak. Dengan memberikan ruang kabin yang lebih luas tanpa mengorbankan performa tangguh di medan off-road, Jimny 5 pintu semakin memanjakan pengendara yang menginginkan kenyamanan lebih saat berkendara. Salah satu daya tarik utama dari varian ini adalah tambahan bodykit dari DAMD Inc., yang memberikan kesempatan bagi pemiliknya untuk mengekspresikan gaya berkendara dan preferensi pribadi mereka melalui desain yang lebih unik dan khas.

Peluncuran Jimny 5 pintu di pasar Jepang diprediksi akan mencuri perhatian banyak kalangan, khususnya bagi mereka yang menggemari kendaraan dengan desain klasik namun tetap mengedepankan kemampuan dalam menghadapi medan berat. Kombinasi antara desain ikonik yang memikat, performa luar biasa, serta berbagai pilihan modifikasi bodykit dari DAMD Inc. membuat Suzuki Jimny Nomad menjadi salah satu kendaraan yang sangat dinanti-nantikan di pasar otomotif Jepang. Tidak hanya menjadi kendaraan utilitarian, namun juga simbol gaya hidup petualangan yang cocok bagi para penggemar otomotif yang ingin tampil beda dan lebih berkarakter.

Dengan segala keunggulannya, Suzuki Jimny Nomad diperkirakan akan menjadi salah satu pilihan utama bagi para penggemar mobil off-road yang menginginkan kendaraan dengan desain segar dan fitur yang memadai. Tak hanya menjadi kendaraan untuk petualangan, Jimny juga menawarkan fleksibilitas yang sangat dibutuhkan oleh pengemudi yang menginginkan kenyamanan lebih dalam perjalanan sehari-hari. Kehadiran model ini tentunya akan semakin memperkuat eksistensi Suzuki Jimny sebagai ikon kendaraan off-road di Jepang.

Innova Zenix dan Yaris Cross Hybrid Kini Lebih Murah Berkat Diskon Pajak

Pemerintah kembali memberikan insentif untuk kendaraan ramah lingkungan. Tahun ini, dua mobil hybrid dari Toyota, yaitu Kijang Innova Zenix Hybrid dan Yaris Cross Hybrid, resmi masuk dalam daftar kendaraan yang berhak mendapatkan keringanan Pajak Penjualan atas Barang Mewah Ditanggung Pemerintah (PPnBM DTP).

Insentif ini diberikan sebagai bagian dari upaya mendukung transisi ke kendaraan elektrifikasi serta mempercepat pencapaian target net zero emission pada 2060. Pemerintah menetapkan bahwa mobil hybrid yang memenuhi syarat Tingkat Kandungan Dalam Negeri (TKDN) berhak mendapatkan potongan pajak sebesar 3%.

Penurunan Tarif PPnBM, Harga Lebih Terjangkau

Dengan kebijakan baru ini, tarif PPnBM untuk Kijang Innova Zenix Hybrid yang sebelumnya sebesar 7% kini turun menjadi 4%. Sementara itu, tarif PPnBM untuk Yaris Cross Hybrid mengalami penurunan dari 6% menjadi 3%.

Jika dikonversi ke dalam nilai rupiah, pelanggan bisa mendapatkan keuntungan potongan harga sekitar Rp 10 juta hingga Rp 13 juta untuk masing-masing model.

Vice President Director PT Toyota-Astra Motor (TAM), Henry Tanoto, menyambut baik kebijakan ini dan berharap langkah tersebut dapat memberikan dampak positif bagi industri otomotif nasional, khususnya segmen kendaraan elektrifikasi.

“Kami sangat mengapresiasi langkah pemerintah dalam memberikan insentif ini. Selain meningkatkan daya beli masyarakat, kebijakan ini juga akan mempercepat pertumbuhan pasar kendaraan elektrifikasi di Indonesia. Kami optimistis bahwa langkah ini dapat berkontribusi besar terhadap target net zero emission pada 2060,” ujar Henry Tanoto.

Hanya Berlaku untuk Mobil Hybrid Buatan Lokal

Pemerintah telah mengumumkan bahwa insentif ini mulai berlaku pada Januari 2025. Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menjelaskan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk meningkatkan daya saing industri otomotif nasional.

Namun, tidak semua mobil hybrid yang dijual di Indonesia berhak mendapatkan insentif ini. Rustam Effendi, Analis Kebijakan Ahli Madya Badan Kebijakan Fiskal Kementerian Keuangan, menegaskan bahwa diskon PPnBM hanya diberikan kepada mobil hybrid yang diproduksi di dalam negeri.

Keputusan ini sejalan dengan upaya pemerintah dalam meningkatkan produksi kendaraan elektrifikasi lokal serta mendukung pertumbuhan ekosistem industri otomotif yang lebih berkelanjutan di Tanah Air.

Dengan adanya kebijakan ini, diharapkan semakin banyak masyarakat yang beralih ke kendaraan ramah lingkungan, sekaligus mendorong pertumbuhan industri mobil listrik dan hybrid di Indonesia.

Setelah Libur Panjang, Ini Kendala yang Sering Dihadapi di Jalan

Libur panjang seperti Isra Miraj dan Imlek 2025 selalu menjadi waktu yang dinanti-nanti banyak orang untuk berkumpul dengan keluarga. Namun, perjalanan pulang ke rumah setelah liburan ini juga bisa menjadi tantangan tersendiri, terutama bagi para pengemudi mobil. Auto2000 memberikan peringatan kepada para pengemudi untuk lebih berhati-hati, karena ada beberapa masalah umum yang sering terjadi saat perjalanan pulang. Berikut adalah tujuh masalah yang perlu diwaspadai:

1. Pengemudi Lelah

Keletihan adalah salah satu penyebab utama kecelakaan di jalan raya. Terutama bagi pengemudi yang melakukan perjalanan sendirian, tubuh yang lelah bisa menyebabkan microsleep atau ketidakmampuan mengendalikan emosi. Auto2000 menyarankan agar pengemudi tidur minimal 6 jam sebelum kembali berkendara. Jangan lupa juga untuk menjaga kesehatan dengan mengonsumsi vitamin atau obat-obatan yang rutin.

2. Microsleep

Perjalanan panjang dengan tubuh yang sudah kelelahan berisiko tinggi memicu microsleep. Fenomena ini terjadi ketika tubuh secara tidak sadar tertidur dalam waktu singkat, yang bisa sangat berbahaya terutama di jalan tol yang panjang dan membosankan. Pastikan untuk beristirahat setiap 2 jam dan tidur sejenak selama minimal 30 menit untuk menghindarinya.

3. Emosional

Perasaan ingin segera sampai di rumah bisa membuat pengemudi menjadi lebih emosional dan mengemudi dengan cara agresif. Ini tidak hanya meningkatkan risiko kecelakaan, tetapi juga bisa memicu pertikaian dengan pengendara lain. Kendalikan emosi agar perjalanan tetap aman dan nyaman.

4. Mobil dengan Muatan Penuh

Ketika mobil membawa banyak penumpang atau barang, keseimbangan mobil bisa terganggu, meningkatkan risiko terjadinya limbung. Hal ini juga mempengaruhi kemampuan kendaraan dalam melakukan pengereman dan akselerasi. Pengemudi perlu mengurangi kecepatan dan menghindari pengemudian agresif untuk menjaga keseimbangan mobil.

5. Kemacetan

Kemacetan seringkali terjadi di beberapa titik, terutama saat liburan panjang. Pemerintah biasanya memberlakukan aturan contra flow atau one way untuk mengurangi kepadatan. Meskipun demikian, tetap perlu sabar dan mematuhi petunjuk lalu lintas serta petugas untuk kelancaran perjalanan.

6. Hujan

Hujan merupakan faktor cuaca yang tak bisa diprediksi. Ketika hujan turun, jalan menjadi licin dan penglihatan terganggu. Kurangi kecepatan kendaraan dan pastikan untuk menjaga jarak aman dari kendaraan lain, terutama di area yang rawan hujan deras.

7. Kondisi Mobil Menurun

Selama perjalanan jauh, kendaraan dapat mengalami masalah teknis. Menghantam lubang, atau melewati medan berat bisa mempengaruhi kondisi mobil. Sebelum kembali ke rumah, pastikan untuk melakukan pemeriksaan kendaraan di bengkel Auto2000 yang tetap buka selama libur panjang. Anda juga bisa melakukan servis berkala untuk memastikan mobil tetap dalam kondisi prima.

Menurut Yagimin, Chief Marketing Auto2000, “Setelah menikmati liburan, penting bagi pengemudi untuk memastikan semua komponen mobil dalam kondisi baik agar perjalanan pulang ke rumah bisa dilakukan dengan aman. Jangan ragu untuk booking servis melalui website kami atau hubungi cabang Auto2000 di kota tujuan.”

Dengan memperhatikan hal-hal di atas, diharapkan perjalanan pulang Anda tetap lancar dan aman. Selalu utamakan keselamatan dalam setiap perjalanan!

Mobil Lokal Malaysia Melesat, Toyota Tersisih dari Puncak

Di Indonesia, Toyota menjadi raja pasar otomotif, tetapi cerita berbeda terjadi di Malaysia. Di negeri jiran tersebut, Perodua kembali mendominasi sebagai merek mobil terlaris sepanjang 2024.

Berdasarkan laporan dari Paultan, Perodua berhasil mencatatkan penjualan lebih dari 358 ribu unit kendaraan, mempertahankan posisinya di puncak selama bertahun-tahun. Sebagai produsen otomotif lokal, Perodua mengandalkan teknologi dari Daihatsu, menjadikan banyak modelnya kembaran mobil-mobil Daihatsu yang dipasarkan di Indonesia.

Di posisi kedua, Proton mencatat penjualan lebih dari 147 ribu unit, sementara Toyota harus puas di tempat ketiga dengan raihan 127 ribu unit kendaraan. Meski demikian, Toyota tetap menjadi salah satu merek global dengan pengaruh besar di kawasan Asia Tenggara.

Honda dan Chery di Posisi Berikutnya

Di peringkat keempat, Honda berhasil menjual 85.273 unit kendaraan sepanjang tahun. Namun, kejutan datang dari Chery, merek otomotif asal China, yang menduduki peringkat kelima dengan penjualan lebih dari 19 ribu unit. Keberhasilan Chery menembus lima besar mencerminkan semakin tingginya minat pasar Malaysia terhadap mobil asal Tiongkok.

Peringkat Merek Lainnya

Merek lain yang masuk dalam daftar terlaris termasuk Mitsubishi di posisi keenam dengan 16.188 unit, diikuti oleh Mazda yang menjual 14.790 unit kendaraan. Mercedes-Benz menempati posisi kedelapan dengan 11.876 unit, sementara BMW berada di urutan kesembilan dengan 10.259 unit kendaraan. Menutup daftar 10 besar, BYD, merek asal China, mencatat penjualan sebanyak 8.570 unit sepanjang 2024.

Perbandingan dengan Indonesia

Jika dibandingkan dengan Indonesia, pasar otomotif Malaysia menunjukkan preferensi yang cukup berbeda. Berdasarkan data Gaikindo, Toyota tetap menjadi merek terlaris di Indonesia pada 2024, diikuti oleh Daihatsu, Honda, Mitsubishi, dan Suzuki. Beberapa merek seperti Isuzu, Wuling, dan Hyundai juga masuk dalam daftar 10 besar di Indonesia.

Daftar Lengkap 10 Besar Merek Mobil Terlaris di Malaysia 2024

  1. Perodua: 358.100 unit
  2. Proton: 147.587 unit
  3. Toyota: 127.202 unit
  4. Honda: 85.273 unit
  5. Chery: 19.687 unit
  6. Mitsubishi: 16.188 unit
  7. Mazda: 14.790 unit
  8. Mercedes-Benz: 11.876 unit
  9. BMW: 10.259 unit
  10. BYD: 8.570 unit

Keberhasilan Perodua mempertahankan posisi puncak menegaskan dominasi merek lokal di pasar Malaysia. Meski demikian, merek-merek global seperti Toyota, Honda, dan merek asal China seperti Chery dan BYD, terus memberikan persaingan yang semakin ketat di pasar otomotif Malaysia.

BYD Bawa Mobil Bisa Miring ke Indonesia, Siap Menggoda Pasar?

Jakarta menjadi saksi peluncuran Denza D9, kendaraan mewah dari BYD, yang kini memperkenalkan teknologi terdepan mereka. Namun, bukan hanya Denza D9 yang menjadi sorotan, kehadiran Denza Z9 GT justru mencuri perhatian para tamu undangan.

Dalam acara peluncuran tersebut, Liu Xueliang, General Manager BYD Asia Pacific Auto Sales Division, membuat kejutan dengan keluar dari Denza Z9 GT yang dipamerkan sebelum bintang utama acara. Tak lama setelahnya, mobil ini menampilkan kemampuan inovatifnya, termasuk fitur “walking crab”, yang memungkinkan kendaraan bergerak menyamping dengan mudah.

Teknologi E3 Memudahkan Parkir

Demonstrasi “walking crab” yang diperlihatkan Denza Z9 GT menunjukkan keunggulan teknologi E3. Dengan fitur ini, pengemudi dapat menggeser mobil ke kiri atau kanan saat parkir tanpa harus maju atau mundur seperti kendaraan konvensional. Kemudahan ini dirancang untuk mengatasi tantangan parkir di ruang terbatas, menjadikannya solusi praktis dan futuristik.

Liu Xueliang mengungkapkan bahwa Denza Z9 GT kemungkinan besar akan dipasarkan di Indonesia sebagai model lanjutan setelah Denza D9. “Kami berencana menghadirkan lebih banyak model Denza untuk pasar Indonesia,” ujar Liu.

Performa Luar Biasa di Balik Kemudi

Denza Z9 GT tidak hanya unggul dalam teknologi parkir, tetapi juga memiliki performa yang mengesankan. Dengan akselerasi dari 0 hingga 100 km/jam hanya dalam waktu 3,4 detik, mobil ini menjadi salah satu kendaraan listrik tercepat di kelasnya.

Dimensi kendaraan ini juga cukup besar, dengan panjang 5.180 mm, jarak sumbu roda 3.125 mm, dan radius putar hanya 4,62 meter. Didukung oleh tiga motor listrik, Denza Z9 GT mampu menghasilkan tenaga hampir 1.000 tenaga kuda, dengan jarak tempuh hingga 630 km dalam sekali pengisian daya.

Kendaraan Premium dengan Harga Kompetitif

Denza, sebagai merek premium dari BYD, menargetkan segmen kelas atas. Di pasar Tiongkok, Denza Z9 GT telah menarik perhatian kaum muda profesional dengan pendapatan tinggi. Mobil ini dijual dengan kisaran harga Rp 700-800 jutaan, menjadikannya pilihan menarik bagi mereka yang mencari kendaraan mewah dengan teknologi canggih.

Prospek di Pasar Indonesia

Kehadiran Denza Z9 GT di acara peluncuran di Jakarta menjadi indikasi kuat bahwa mobil ini akan segera dipasarkan di Indonesia. Dengan teknologi canggih, performa luar biasa, dan desain premium, Denza Z9 GT memiliki potensi besar untuk bersaing di segmen kendaraan listrik mewah.

Apakah Denza Z9 GT akan menjadi bintang baru di pasar otomotif Indonesia? Kita tunggu gebrakan selanjutnya dari BYD dan Denza!

Pasar Mobil Listrik Indonesia Jadi Incaran Bridgestone sebagai OEM

Bridgestone, salah satu produsen ban terkemuka asal Jepang, tengah fokus memperluas inovasinya dengan mempersiapkan ban khusus untuk kendaraan listrik. Sebagai pemasok ban Original Equipment Manufacturer (OEM) untuk berbagai merek otomotif, Bridgestone merasa bangga atas kepercayaan pabrikan terhadap kualitas produknya yang telah teruji. Langkah ini menjadi salah satu upaya strategis untuk menghadapi tren kendaraan listrik (EV) yang kian berkembang pesat di Indonesia.

Deputy Head of OE Sales Bridgestone Tire Indonesia, Fisa Rizqiano, mengungkapkan bahwa pihaknya saat ini sedang melakukan studi untuk menciptakan ban yang cocok dengan kebutuhan mobil listrik. “Saat ini kami sedang melakukan study untuk beberapa model EV yang akan diperkenalkan di Indonesia,” ujar Fisa saat peluncuran produk terbaru mereka, Bridgestone Turanza 6.

Keseriusan Bridgestone untuk menggarap pasar mobil listrik bukan tanpa alasan. Dalam beberapa tahun terakhir, permintaan kendaraan listrik di Indonesia terus meningkat, memberikan peluang besar bagi produsen komponen otomotif, termasuk ban. “Produsen mobil listrik saat ini masih menggunakan ban CKD yang diimpor. Namun, dengan potensi pasar EV yang diproyeksikan mencapai 8 persen tahun ini, kami melihat peluang besar untuk masuk ke pasar tersebut,” tambahnya.

Selain fokus pada inovasi untuk kendaraan listrik, Bridgestone juga berkomitmen untuk meningkatkan kandungan lokal dalam produk-produknya. Sebagai salah satu pemain utama di industri otomotif Indonesia sejak tahun 1976, Bridgestone telah mencapai Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar 55 persen. Namun, mereka terus berupaya meningkatkan angka tersebut dengan memanfaatkan lebih banyak komponen lokal.

“Saat ini, TKDN kami di Indonesia sudah mencapai 55 persen, sementara sisanya masih impor. Harapannya, kami dapat meningkatkan TKDN lebih tinggi lagi agar semakin banyak memanfaatkan komponen dalam negeri,” ujar Mukiat, salah satu perwakilan Bridgestone Indonesia.

Langkah Bridgestone untuk memperluas kehadirannya di pasar mobil listrik sekaligus meningkatkan kontribusi lokal diharapkan mampu mendukung perkembangan industri otomotif di Indonesia. Dengan teknologi ban terbaru dan kualitas yang terpercaya, Bridgestone optimistis dapat bersaing di pasar kendaraan listrik yang semakin kompetitif.

Libur Panjang: Simak Jadwal dan Lokasi Contra Flow serta One Way di Tol

Pemerintah melalui Kementerian Perhubungan, Korlantas Polri, dan Kementerian Pekerjaan Umum akan mengimplementasikan rekayasa lalu lintas untuk memastikan kelancaran arus kendaraan selama libur panjang yang bertepatan dengan perayaan Isra Mikraj dan Imlek akhir pekan ini. Keputusan ini dituangkan dalam Surat Keputusan Bersama yang mengatur penerapan sistem satu arah (one way) dan lajur pasang surut (contra flow) di beberapa titik jalan tol utama.

Menurut Plt. Direktur Jenderal Perhubungan Darat, Ahmad Yani, pengaturan lalu lintas ini dilakukan dengan tujuan untuk menciptakan kenyamanan dan keamanan bagi para pengguna jalan. “Keputusan ini penting untuk memastikan kelancaran lalu lintas, mengutamakan keselamatan pengendara selama libur panjang,” jelasnya dalam keterangan tertulis.

Rekayasa lalu lintas dengan sistem contra flow atau lajur pasang surut akan diberlakukan di beberapa ruas tol, di antaranya:

  1. Tol Jakarta-Cikampek:
    • Arah Cikampek: Sistem contra flow akan berlaku mulai 24 Januari 2025, pukul 14.00 WIB hingga 22.00 WIB. Kemudian, pada 25-27 Januari 2025, sistem ini diberlakukan dari pukul 06.00 WIB sampai 20.00 WIB.
    • Arah Jakarta: Sistem contra flow diberlakukan pada 28-30 Januari 2025, mulai pukul 14.00 WIB hingga 24.00 WIB.
  2. Tol Jakarta-Bogor-Ciawi:
    • Arah Ciawi: Pengaturan contra flow dimulai pada 25 Januari hingga 1 Februari 2025, dengan penerapan pada pukul 06.00 WIB hingga 12.00 WIB setiap harinya.
    • Arah Jakarta: Sistem ini diterapkan mulai 26 hingga 29 Januari 2025, dari pukul 12.00 WIB hingga 19.00 WIB, serta pada 2 Februari 2025 dengan waktu yang sama.

Selain contra flow, sistem satu arah (one way) juga akan diterapkan berdasarkan evaluasi dan kebutuhan arus lalu lintas per jam. Hal ini mirip dengan pengaturan yang dilakukan selama libur Natal dan Tahun Baru. “Sistem one way akan diterapkan apabila diperlukan, berdasarkan diskresi kepolisian dan evaluasi kondisi lalu lintas,” tambah Ahmad Yani.

Penerapan rekayasa lalu lintas ini fleksibel, dan dapat dievaluasi sesuai dengan situasi di lapangan. Pihak kepolisian akan melakukan manajemen operasional untuk mengantisipasi perubahan arus kendaraan yang bisa terjadi sewaktu-waktu, memastikan arus lalu lintas tetap lancar dan aman.

Bagi pengendara yang akan melakukan perjalanan selama libur panjang ini, diimbau untuk memperhatikan pengumuman lebih lanjut mengenai perubahan situasi lalu lintas yang dapat berubah sesuai dengan kebutuhan di lapangan.

Mazda CX-80 PHEV: Mobil Listrik Premium dengan Harga Menyentuh Rp 1,2 Miliar

PT Mazda Motor Indonesia baru saja memperkenalkan kendaraan terbaru mereka, All New Mazda CX-80 PHEV, yang kini hadir di pasar Tanah Air. Mobil sport utility vehicle (SUV) ini menggabungkan teknologi elektrifikasi dengan mesin pembakaran internal untuk memberikan efisiensi bahan bakar yang optimal, menjadikannya pilihan menarik di segmen kendaraan hybrid. Lalu, apa yang membuat CX-80 PHEV begitu istimewa?

Desain Elegan dengan Filosofi Kodo

Seperti model Mazda lainnya, All New CX-80 PHEV mengusung filosofi desain Kodo, yang menonjolkan garis-garis halus dengan sentuhan elegan dan tampilan gagah. Desain “Graceful Toughness” menghadirkan harmoni antara ketangguhan dan keanggunan, yang sangat terlihat pada setiap lekukan bodi SUV ini. Bagian ruang mesin yang panjang memberi kesan kekokohan, sementara ruang kabin yang luas mengutamakan kenyamanan penumpang.

Untuk edisi, mobil ini tersedia dalam dua varian, yakni Elite Edition dan Kuro Edition. Elite Edition menampilkan chrome signature wing yang melingkar di sekitar grille vertikal, memberikan tampilan premium. Sedangkan Kuro Edition mengusung desain nuansa gelap dengan black chrome pada grille, menambah kesan dinamis dan elegan. Tersedia pula pilihan warna baru seperti Melting Copper Metallic dan Artisan Red Metallic, bersama dengan warna ikonik Mazda, Soul Red Crystal Metallic.

Performa Tangguh dengan Teknologi Hybrid

All New Mazda CX-80 PHEV dipersenjatai dengan mesin e-SKYACTIV PHEV 2,5 liter yang mampu menghasilkan tenaga 191 PS dan torsi 261 Nm. Dilengkapi dengan motor listrik berkapasitas 175 PS dan torsi 270 Nm, mobil ini memiliki performa luar biasa baik di jalan tol maupun medan berat. Daya yang dihasilkan disalurkan melalui sistem transmisi 8-percepatan yang sangat efisien.

Sebagai SUV hybrid, mobil ini menggunakan baterai lithium-ion berkapasitas 17,8 kWh yang memberi daya pada motor listrik. Sistem i-ACTIV All-Wheel Drive (AWD) memastikan bahwa kendaraan dapat tampil optimal dalam berbagai kondisi jalan. Tak hanya itu, teknologi suspensi Double Wishbone di depan dan multi-link di belakang menawarkan kenyamanan dan pengendalian presisi yang luar biasa.

Fitur Canggih untuk Kenyamanan dan Keamanan

All New Mazda CX-80 PHEV juga dilengkapi berbagai fitur unggulan yang membuatnya semakin menarik. Sistem Mazda Intelligent Drive Select (Mi-Drive) memungkinkan pengemudi untuk memilih mode berkendara sesuai kebutuhan, termasuk mode normal, sport, off-road, dan EV. Fitur keselamatan aktif i-ACTIV SENSE mencakup teknologi seperti Adaptive LED Headlights, Smart Brake Support, dan Blind Spot Monitoring, yang memberikan perlindungan maksimal.

Mobil ini juga dilengkapi dengan Driver Attention Alert dan Driver Monitoring System yang memantau kondisi pengemudi untuk mencegah kelelahan atau kehilangan konsentrasi saat berkendara. Fitur 360° View Monitor memudahkan manuver kendaraan, terutama di ruang sempit. Selain itu, Mazda Radar Cruise Control (MRCC) membantu pengemudi menjaga jarak dan kecepatan dengan kendaraan di depan selama perjalanan jauh.

Harga dan Layanan Purna Jual

All New Mazda CX-80 PHEV ditawarkan dengan harga Rp 1.199.900.000 (on the road Jakarta), sebuah pilihan menarik bagi konsumen yang menginginkan kendaraan dengan teknologi hybrid tercanggih. Mazda juga memberikan layanan purna jual yang memadai, termasuk garansi 5 tahun atau hingga 150.000 km, serta garansi baterai lithium-ion selama 8 tahun atau 160.000 km.

Bagi pemilik mobil ini, Mazda menyediakan layanan servis selama 3 tahun atau hingga 60.000 km, termasuk suku cadang dan perawatan kendaraan. Dengan berbagai keunggulan, All New Mazda CX-80 PHEV siap menjadi pilihan utama bagi penggemar mobil hybrid di Indonesia.